SOLOPOS.COM - Ningsih Tinampi (Muhajir Arifin/detikcom)
Solopos.com, SOLO - Pelaku pengobatan altenatif Ningsih Tinampi ikut menanggapi mewabahnya virus corona di dunia dan Indonesia.
Melalui video berjudul Komentar Ningsih Tinampi Tentang Virus Corona di kanal Youtube Ningsih Tinampi, Kamis (5/3/2020), perempuan asal Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur (Jatim) ini membeberkan cara untuk mencegah virus corona.
Untuk mencegah dan memerangi virus tersebut, Ningsih Tinampi meminta masyarakat agar selalu berdoa kepada Allah SWT dan jernih dalam berpikir serta tidak mudah galau.
Teror Ranjau Paku Hantui Flyover Manahan Solo, Ini Wujudnya
"Bilamana ingin lepas dari corona, selalu lah beribadah kepada Allah, kembali lah ke Islam-nya lagi. Jangan lah punya penyakit sedih tapi rileks hatinya. Gampang galau itu gampang masuknya [virus corona] karena kekebalan tubuh yang lemah. Mungkin loh, saya kira yang tak lihat corona bukan penyakit tapi ada sesuatu pokoknya," terang Ningsih Tinampi.
Ningsih Tinampi melihat virus Covid-19 itu merupakan sejenis asap yang menyerang paru-paru dan jantung manusia. "Corona yang saya lihat sebangsa asap yang diserang paru-paru dan jantung," imbuhnya.
Oknum Penyebar Ranjau Paku di Flyover Manahan Solo Tak Terekam CCTV, Kok Bisa?
Mewabahnya virus corona di berbagai negara di dunia juga dirasakan oleh Ningsih Tinampi ketika berangkat umrah ke Arab Saudi. Ia merasa beruntung karena masih diberi kesempatan untuk melakukan tawaf saat berada di Makkah.
Ketika melakukan tawaf tersebut, Ningsih Tinampi melihat kondisi Kakbah sepi imbas disetopnya umrah oleh Kerajaan Arab Saudi. Saat menceritakan kondisi tersebut, Ningsih Tinampi terlihat menangis apalagi mengetahui kondisi Kakbah sepi dari jemaah.
Viral Daging Ayam Hitam Dikira Pesugihan, Ternyata...
"Saya salat Jumat di Tanah Suci menangis karena saya diberi tahu itu belum ada berita di Kakbah akan berhenti terjadinya tawaf. Terjadinya di Tanah Suci Kakbah berhenti untuk tawaf, saya enggak bisa melanjutkan. Mudah-mudahan keputusan pemerintah di Arab Saudi kita selalu diberikan oleh Allah untuk dibuka kembali," ucap Ningsih Tinampi dengan meneteskan air mata.
Seperti yang diketahui, Kerajaan Arab Saudi menyetop ibadah umrah dari luar negeri untuk menghindari tersebarnya virus corona di negaranya. Bahkan, pihak Kerajaan Arab Saudi baru-baru ini juga melarang warganya untuk melakukan ibadah umrah.