News
Jumat, 18 Juli 2014 - 21:20 WIB

BCA Bina Desa Dukung Pelestarian Wayang

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Head of CSR BCA, Sapto Rachmadi (dua kanan) didampingi Kepala BCA Kantor Cabang Utama (KCU) Jogja, Sabar Purnomo saat menyerahkan piagam pendampingan Lurah Desa Wukirsari, Bayu Bintoro di Griya Kresna Santika Hotel, Kamis (17/7/2014). (Joko Nugroho/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, JOGJA–PT Bank Central Asia (BCA) Tbk kembali menunjukkan komitmennya untuk melestarikan wayang Indonesia dengan membina Desa Wukirsari, Imogiri, Bantul. Desa Wukirsari merupakan desa wisata dengan keunggulan mempertahankan wayang kulit.

Head of CSR BCA, Sapto Rachmadi mengatakan pembinaan diawali dengan memberikan soft skill bagi sumber daya manusia di Desa Wukirsari. Bukan hanya di daerah desa wisata, namun pembinaan ini dilakukan menyeluruh di Desa Wukirsari.

Advertisement

“Kami berharap ke depannya benar-benar desa wisata ini mampu menghidupi seluruh warga Desa Wukirsari. Jadi tidak hanya satu perkampungan saja, namun semua ikut merasakan. Tentunya dengan makin banyak wisatawan yang datang,” jelas Sapto di Griya Kresna, Hotel Santika, Kamis (17/7/2014).

Sapto menambahkan Organisasi PBB untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (Unesco) telah menetapkan wayang sebagai warisan budaya dunia pada 7 November 2003. Wayang dianggap sebagai karya dan budaya yang mengagumkan dalam cerita narasi. Wayang juga terus berkembang sebagai media pendidikan dan hiburan.

Untuk itu BCA ingin terus memikirkan upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan budaya dan seni pertunjukkan wayang. Salah satunya memastikan budaya wayang tetap hidup dan berkembang di masyarakat.

Advertisement

Kepala BCA Kantor Cabang Utama (KCU) Jogja, Sabar Purnomo menambahkan program pelatihan soft skill ini khusus untuk pengelolaan objek wisata, khususnya untuk mampu memberikan pelayanan yang baik bagi tamu. Program layanan ini di bawah naungan Bakti BCA.

“Ini benar-benar wujud konsistensi kami mendukung pelestarian budaya dan perkembangan sector pariwisata di Indonesia. Kami berharap pendampingan dan pelatihan yang diberikan akan mengembalikan kejayaan Desa Wukirsari sebagai salah satu destinasi wisaya wayang di Jogja,” kata Sabar.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif