News
Sabtu, 24 Februari 2018 - 01:30 WIB

Batik Air Jakarta-Gorontalo Delay 4 Jam Akibat Cuaca Buruk

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Airbus A320 milik maskapai Batik Air (Airbus.com)

Pesawat Batik Air rute Jakarta-Gorontalo mengalami delay 4 jam akibat cuaca buruk.

Solopos.com, JAKARTA — Pesawat Batik Air dengan nomor ID 6242 rute penerbangan Jakarta-Gorontalo mengalami keterlambatan hingga 4 jam akibat cuaca buruk pada Jumat (23/2/2018).

Advertisement

Managing Director Lion Air Group Daniel Putut Kuncoro Adi mengatakan pesawat dengan jadwal kedatangan pukul 06.00 WITA tidak dapat mendarat dikarenakan cuaca kurang baik dan kabut tebal, yang menyebabkan jarak pandang terbatas. Pilot terpaksa sempat melakukan pengalihan pendaratan ke Makassar karena terkendala cuaca buruk.

Setelah mendapatkan informasi tentang cuaca membaik dan bandar udara dinyatakan aman untuk proses penerbangan, Batik Air menerbangkan kembali dengan jadwal terbaru yang berangkat dari Makassar.

“Pesawat tiba di Gorontalo dengan selamat dan operasional penerbangan Batik Air dari Gorontalo berjalan normal kembali,” kata Daniel dalam siaran pers, Sabtu (24/2/2018).

Advertisement

Pihaknya menjelaskan rute penerbangan ID 6242 adalah dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng (CGK) menuju Bandar Udara Djalaluddin, Gorontalo (GTO). Namun, cuaca buruk dan kabut menyebabkan visibilitas rendah sehingga menjadikan pilot melakukan go-around atau over shooting, yaitu manuver standar dari pesawat udara untuk membatalkan proses pendaratan (landing).

Pesawat berputar-putar (holding) hingga 60 menit. Batik Air berkoordinasi dengan pengelola bandar udara, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan AirNav sebagai pengatur lalu lintas udara, akhirnya diputuskan untuk pengalihan pendaratan (divert) ke Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar (UPG).

Batik Air dengan nomor ID6243 telah mengundara dengan membawa 61 penumpang dari Gorontalo, pesawat tiba di Cengkareng pukul 12.40 waktu setempat.

Advertisement

“Kondisi ini merupakan force majeure, kejadian atau keadaan yang terjadi diluar kemampuan sumber daya manusia dan perusahaan. Keterlambatan penerbangan ini terjadi hingga 4 jam,” ujarnya.

Batik Air akan meminimalisir dampak yang timbul dari kondisi ini untuk rute-rute berikutnya.

Advertisement
Kata Kunci : Batik Air Lion Air
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif