News
Kamis, 3 Mei 2018 - 20:08 WIB

Batal Sambut Ganjar, Marching Band Tampil di Lokasi Nonbar Debat Cagub Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SUKOHARJO -&nbsp;</strong>Marching band Gema Wijaya Nusantara di bawah binaan Pemkab Sukoharjo tampil di acara menonton bareng (nobar) debat Cagub-Cawagub Jateng di Sentra Niaga, Solo Baru, Kamis (3/5/2018) malam. Halaman Sentra Niaga merupakan lokasi nobar yang diperuntukan bagi pendukung <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180501/489/913501/ganjar-pranowo-roadshow-ke-solo-biar-menang-pilgub-jateng-2018">Gajar Pranowo</a>-Taj Yasin yang pada malam ini akan berhadapan dengan paslon lain, <a href="http://semarang.solopos.com/read/20180429/515/913359/sudirman-said-anggap-pesantren-belum-diperhatikan-pemerintah">Sudirman Said</a> dan Ida Fauziyah.</p><p>Pengurus marching band, Rizki Ariyani, 17, mengatakan kehadiran timnya di Sentra Niaga atas perintah Kepala Kesbangpolinmas Sukoharjo. Dia mengatakan awalnya marching band diminta untuk menyambut kehadiran <a href="http://semarang.solopos.com/read/20180403/515/907625/pilkada-2018-lewat-vlog-ganjar-pranowo-promosikan-warung-satai-di-boyolali">Ganjar-Taj Yasin</a>, namun ternyata tak diizinkan oleh pihak keamanan. Akhirnya marching band dan kelompok seni reog diarahkan kembali tampil di Sentra Niaga.</p><p>Sementara itu, Kapolsek Grogol, AKP Dany Herlambang, yang menjadi Perwira Pengendali Lokasi Nobar Simpatisan Paslon Cagub-Cawagub nomer urut 1, menyampaikan sedikitnya ada 200 personel TNI-Polri yang dikerahkan untuk mengamankan lokasi nobar di Sentra Niaga. Dia menjelaskan petugas dikerahkan di halaman sentra Niaga untuk mengantisipasi jangan sampai simpatisan Cagub-Cawagub No urut 2 datang ke lokasi nobar simpatisan Cawagub No urut 2, begitu juga sebaliknya. Jika simpatisan saling bertemu, dikhawatirkan terjadi konflik.</p><p>"Pengamanan di sini dilakukan oleh personel gabungan dari Polres Klaten, Sragen, Wonogiri, Sukoharjo, Brimob dan anggota TNI. Total ada 200-an personel. Yang kami antisipasi di sini jangan sampai pendukung no urut 1 menyeberang ke area nobar wilayah pasangan 2. Termasuk pasangan no 2 jangan sampai ke sini. Kami cegah," jelas Dany saat ditemui <em>Solopos.com</em>, Kamis.</p><p>Berdasarkan pantauan <em>Solopos.com</em>, polisi juga menyiagakan barakuda, mobil rantis, hingga water cannon untuk mengamankan lokasi nobar di Sentra Niaga.</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif