SOLOPOS.COM - Bakal calon Wali Kota Medan, Bobby Nasution, memberikan keterangan pers seusai kunjungan ke Fraksi Partai Gerindra, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (21/2/2020). (Antara-Imam B)
Solopos.com, JAKARTA - Partai NasDem memutuskan tidak melanjutkan pencalonan adik ipar Presiden Joko Widodo (Jokowi), Wahyu Purwanto, di Pilkada Gunungkidul, DIY. Namun, NasDem memastikan tetap mengusung menantu Jokowi, Bobby Nasution, di Pilkada Medan.
"Kalau Medan itu, memang kita sudah merekomendasikan, sudah mengeluarkan rekomendasi kalau tidak salah," kata Waketum NasDem, Ahmad Ali, Selasa (28/7/2020).
"Iya, Bobby [Bobby Nasution]," imbuhnya.
Tak Direstui Sang Kakak, Adik Ipar Jokowi Mundur dari Pilkada Gunungkidul
Ahmad menjawab saat dipastikan apakah rekomendasi yang sudah dikeluarkan itu untuk mantu Jokowi, Bobby Nasution. Setahu Ahmad, NasDem belum secara resmi mengusung Wahyu di Pilkada Gunungkidul. Anggota DPR itu menyebut hingga kini NasDem belum membuat keputusan terkait bakal calon kepala daerah di Pilkada Gunungkidul.
"Kalau Gunungkidul kan sampai hari ini kita memang belum putuskan, kita belum bicarakan," ujar Ahmad. "Belum, belum, Pak Wahyu itu belum kita rekomendasi kok," sambung dia.
Sebelumnya, NasDem berencana mencalonkan Wahyu Purwanto di Pilkada Gunungkidul. Presiden Jokowi lalu meminta Ketum NasDem, Surya Paloh, agar partainya tidak mencalonkan adik iparnya tersebut.
BLT DD Diperpanjang, Baru 50 Desa di Karanganyar Kumpulkan Perkades Daftar KPM
"Dapat saya konfirmasi bahwa 'betul' ada pembicaraan antara Pak Jokowi dan Pak Surya Paloh sebagai Ketum NasDem yang akhirnya menetapkan tidak melanjutkan pencalonan Pak WP dalam Pilkada Gunungkidul," ungkap Sekjen NasDem, Johnny G. Plate, saat dimintai konfirmasi, Selasa (28/7).
Wahyu pun telah menyatakan mundur sebagai bakal calon Bupati Gunungkidul yang diusung NasDem. Dia menyebut keputusannya mundur tidak ada hubungannya dengan anggapan dinasti politik.
"Jadi memang sesuai arahan dari Bapak Jokowi maupun dari Bapak Surya Paloh, saya diminta untuk lebih fokus kepada kegiatan sosial di Gunungkidul," kata Wahyu saat dihubungi, Selasa (28/7).
Penjelasan BMKG Semarang Terkait Embun Upas di Dieng