News
Selasa, 4 Oktober 2016 - 23:47 WIB

BANJIR SOLO : 3 Tenda Darurat Didirikan di Pajang, Baron dan Kadipiro

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polisi terjun ke lokasi-lokasi banjir di Kota Solo (Facebook)

Banjir Solo terjadi di wilayah Solo bagian selatan, barat dan utara.

Solopos.com, SOLO — Banjir Solo menyebabkan ratusan rumah tergenang. Polresta Solo dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), mendirikan tenda darurat di Pajang tepatnya Griyan belakang Solo Square, Baron dan Kadipiro.

Advertisement

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ahmad Lutfi, kepada wartawan, Selasa (4/10/2016) malam mengatakan pihaknya dan BPBD mendirikan tenda darurat.

“Kami bantu dulu warga tenda darurat dan dapur umum. Di tiga lokasi, sini (pajang), baron dan kadipiro,” kata Kapolresta.

Wali Kota Solo, F.X Hadi Rudyatmo memantau langsung di lokasi banjir. “Analisa sementara ya memang aliran2 sekunder menyempit. Ditambah air aliran primer jadi tidak nampung,” kata Rudy.

Advertisement

Sementara itu Lurah Pajang, Sarwoko kepada SoloposFM, mengatakan di Pajang air makin meninggi dengan ketinggian rata-rata 1 meter. Ada sekitar 50 rumah yang terendam. Air menggenangi wilayah RW 4, 7, 9, 10, 12 dan RW 14.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif