Kabul (Solopos.com)–Baku tembak di Kabul, Afghanistan antara pasukan Afghan dan para pemberontak Taliban telah berakhir setelah berlangsung 20 jam. Sebanyak 11 orang tewas dalam peristiwa itu.
Insiden itu dimulai pada Selasa (13/9/2011) kemarin dan terus berlangsung hingga hari ini. Kelompok bersenjata Taliban bertahan di sebuah gedung bertingkat yang sedang dibangun dan melancarkan serangan roket menuju gedung kedutaan besar Amerika Serikat dan kedutaan-kedutaan lain serta markas besar pasukan ISAF pimpinan NATO yang berada di dekat gedung tersebut.
Pasukan Afghan didukung helikopter-helikopter NATO pun melancarkan serangan terhadap pemberontak Taliban.
Juru bicara ISAF Jimmie Cummings mengatakan, enam prajurit asing juga terluka dalam peristiwa itu. “19 orang terluka, 11 tewas termasuk tiga anak,” kata Cummings kepada kantor berita AFP, Rabu (14/9/2011).
“Kami juga ada enam prajurit ISAF yang terluka dalam aksi sejak kemarin,” imbuhnya.
Sementara juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghan Siddiq Siddiqui mengatakan, ada enam teroris di gedung tersebut dan mereka semua tewas. “Penyerang terakhir tewas dan pertempuran berakhir. Ada enam teroris di gedung itu dan semuanya tewas,” tuturnya.
(detik.com/tiw)