SOLOPOS.COM - Sertu Robertus Simbolon, anggota Satgas Yonif PR 305/TKR yang menjadi korban penembakan KKB di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, saat mendapat penanganan medis di Puskesmas Sugapa, Minggu (9/4/2023) yang kemudian dinyatakan meninggal dunia akibat luka tembak yang dialaminya. ANTARA/HO-Korem 173/PVB
Solopos.com, JAYAPURA — Seorang prajurit TNI meninggal dunia setelah terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.
Jenazah prajurit anggota Satgas Yonif PR 305/TKR bernama Sertu Robertus Simbolon itu segera dievakuasi ke Timika, Senin (10/4/2023).
Danrem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo mengatakan evakuasi jenazah anggota Satgas Yonif PR 305/TKR ke Timika menggunakan pesawat Smart Aviation dengan kode penerbangan PK-SNP.
Pada Selasa (11/4), lanjut dia, jenazah akan diterbangkan ke Jakarta. Selanjutnya, menggunakan jalan darat ke Mako Yonif PR 305/TKR, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Pada Selasa (11/4), lanjut dia, jenazah akan diterbangkan ke Jakarta. Selanjutnya, menggunakan jalan darat ke Mako Yonif PR 305/TKR, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Setelah itu, jenazah diterbangkan ke Medan untuk dimakamkan di kampungnya. “Saat ini jenazah disemayamkan di Makodim 1704/Mimika di Timika,” kata dia, melansir Antara.
Korban terkena tembak pada Minggu (9/4/2023) sore di bagian perut dan tangan. Sertu Robertus Simbolon meninggal dunia setibanya di Puskesmas Sugapa.
“Para pelaku memang anak buah Joni Botak yang saat ini dilaporkan sudah keluar dari Kabupaten Intan Jaya,” kata Danrem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo.
Wilayah Korem 173/PVB meliputi Kabupaten Biak Numfor, Supiori, Kepulauan Yapen, dan Kabupaten Waropen yang masuk Provinsi Papua.
Selain itu, Kabupaten Nabire, Dogiyai, Deiyai, Paniai, Intan Jaya, Puncak, dan Kabupaten Puncak Jaya yang masuk Provinsi Papua Tengah.
Sumber: Antara