News
Senin, 3 April 2023 - 15:39 WIB

Ayah David Perlihatkan Foto Kondisi Kritis Anaknya di Sidang Pacar Mario Dandy

Newswire  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jonathan Latumahina ayah dari D korban penganiayaan memberikan keterangan kepada wartawan, Jakarta, Senin (3/4/2023). ANTARA/Luthfia Miranda Putri

Solopos.com, JAKARTA — Ayah Cristalino David Ozora Latumahina, Jonathan Latumahina menunjukkan foto kondisi anaknya saat kritis hingga perlahan membaik, di sidang pacar Mario Dandy, AG, Senin (3/4/2023). 

David mengidap Diffuse Axonal Injury atau cedera otak sangat berat stage 2, penyebabnya trauma keras yang menyebabkan otaknya berputar dan saraf terputus setelah menjadi korban penganiayaan Mario Dandy, putra eks-pejabat Dirjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo.

Advertisement

Kuasa hukum korban, Mellisa Anggraini, menerangkan proses pemeriksaan saksi pada Senin ini yakni memeriksa ayah D sebagai saksi pertama yang memberikan keterangan kondisi anaknya sekarang. Adapun kini, anak dari petinggi GP Ansor itu tengah menjalani terapi kesadaran untuk memulihkan kondisinya.

Dijelaskan Jonathan, sampai saat ini D telah menjalani perawatan intensif selama 43 hari di ruang ICU Rumah Sakit Mayapada dengan menunjukkan sejumlah foto. “Ayahnya juga memperlihatkan foto-foto yang menunjukkan bagaimana kondisi D dari awal masuk RS hingga saat ini dan ada foto sebelum kejadian ini terjadi,” terang Mellisa, dikutip dari Antara.

Advertisement

Dijelaskan Jonathan, sampai saat ini D telah menjalani perawatan intensif selama 43 hari di ruang ICU Rumah Sakit Mayapada dengan menunjukkan sejumlah foto. “Ayahnya juga memperlihatkan foto-foto yang menunjukkan bagaimana kondisi D dari awal masuk RS hingga saat ini dan ada foto sebelum kejadian ini terjadi,” terang Mellisa, dikutip dari Antara.

Kemudian berlanjut kepada empat saksi lainnya yang memberikan kesaksian mengenai kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan.

“Hakim menyampaikan besok, Selasa (4/4/2023) untuk pemeriksaan saksi yang terakhir sehingga Rabu (5/4/2023) sudah tuntutan, pledoi, dan putusan. Jadi mungkin besok akan sampai malam sepertinya,” ujarnya.

Advertisement

Reza menerangkan Senin (3/4/2023) ini Jaksa Penuntut Umum (JPU) memeriksa lima saksi yakni ayah korban Jonathan Latumahina, Rustam Hatala,  N,  R, dan saksi RJ. Lalu Selasa (4/4) agenda pemeriksaan anak AG masih berlanjut beserta sepuluh saksi dan empat ahli yakni dua dokter, satu ahli pidana, dan satu digital forensik.

Selain itu, besok pelaku lain juga diagendakan yaitu tersangka Mario Dandy Satriyo dan Shane Lukas mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan secara langsung sebagai bentuk percepatan lantaran terbatasnya masa penahanan AG.

Mengenai jadwal siapa yang lebih dulu memberikan kesaksian, Reza belum bisa memastikan karena bersifat teknis tergantung keputusan JPU. “Jadi Rabu mungkin agendanya tuntutan, kemudian Kamis mungkin bisa jadi pledoi,” tutupnya.

Advertisement

Pada Senin ini, AG datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk menjalani sidang putusan sela, kemudian dilanjutkan pemeriksaan saksi-saksi di ruang sidang anak sejak pukul 09.00 WIB. enganiayaan yang melibatkan anak berkonflik dengan hukum AG menghadirkan 15 saksi dan empat ahli. 

 

Sumber: Antara

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif