SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau agar atlet <a href="http://sport.solopos.com/read/20180820/481/935189/profil-larasati-gading-dari-model-jadi-atlet-berkuda-asian-games-2018" target="_blank" rel="noopener">Asian Games 2018</a> hanya fokus kepada pertandingan dan tidak melakukan hal yang bisa mempermalukan negaranya. Hal ini menanggapi ulah empat atlet Jepang yang pergi ke lokasi prostitusi.</p><p>Anies mengatakan bahwa setiap kota di dunia memiliki berbagai fasilitas seperti tempat beribadah, perpustakaan, kesenian, dan budaya. Bahkan, di berbagai kota di dunia juga memiliki tempat hiburan.</p><p>Dengan demikian, dia mengimbau agar para atlet ini lebih bijak menggunakan berbagai fasilitas tersebut. Selain itu, dia menyarankan agar para atlet yang akan bertanding di <a href="http://sport.solopos.com/read/20180820/481/935225/asian-games-2018-susul-tim-putri-beregu-putra-indonesia-ke-semifinal" target="_blank" rel="noopener">Asian Games 2018</a> lebih baik fokus kepada kegiatan yang bisa mengharumkan nama bangsanya.</p><p>"Jadi semuanya kembali kepada orangnya, apa yang dicari itu nanti yang akan didapat," kata Anies, di Balai Kota Jakarta, Senin (20/8/2018).</p><p>Sebelumnya, empat atlet bola basket Jepang diketahui pergi ke tempat prostitusi. Gara-gara kejadian itu, Komite Olimpade Nasional Jepang mencabut akreditasi dan memulangkan empat atlet basket sebagai hukuman. </p><p>"Jadi saya menganjurkan kepada para atlet yang datang ke <a href="http://sport.solopos.com/read/20180820/481/935206/tambah-3-emas-indonesia-di-posisi-3-klasemen-asian-games-2018" target="_blank" rel="noopener">Asian Games</a>, bersiaplah untuk olahraga jangan untuk yang lain-lain," ujarnya.</p>