JAKARTA— Siswa yang berada di posko pengungi banjir di Jakarta tidak perlu datang ke sekolah karena para guru akan datang menghampiri mereka.
“Di daerah pengungsian, kita upayakan guru datang. Kita minta suku dinas bersama kepala sekolah,” kata Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Agus Suradika di Jakarta, Jumat (25/1).
Agus mengemukakan kedatangan para guru adalah agar murid yang belum bisa sekolah tetap memiliki motivasi serta semangat belajar.
“Walaupun belajar tidak terstruktur seperti di sekolah. Tapi yang penting kita tuju adalah aspek psikologis anak didik,” katanya.
“Perkembangan terakhir beberapa sekolah sudah mulai aktivitas. Bahkan di SMK 53 walaupun dipakai sebagai tempat pengungsian tapi proses belajar tetap berlangsung,” ujar Agus.
Dia juga mengemukakan pihaknya memberikan bantuan berupa seragam serta kebutuhan sekolah kepada anak-anak yang jadi korban banjir.
“Agar setelah banjir mereka tetap bisa bersekolah, kita memberikan bantuan paket kebutuhan sekolah,” kata Agus. (Antara/nj)