SOLOPOS.COM - Anies Baswedan (kanan) memperlihatkan tongkat tanduk rusa hadiah dari Habib Novel (kiri) di Solo, Jumat (28/10/2022). (ANTARA/Aris Wasita)
Solopos.com, MATARAM — Dua nama yang menjadi kandidat sebagai calon presiden (capres), Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, menjalani aktivitas yang nyaris sama, Jumat (28/10/2022).
Di tempat terpisah, Anies dan Ganjar yang memiliki elektabilitas tinggi sebagai capres sama-sama bertemu dengan tokoh agama.
Anies Baswedan mengunjungi Pimpinan Majelis Ilmu dan Dzikir Ar Raudhah di Solo, Habib Novel bin Muhammad Alaydrus sementara Ganjar dikunjungi Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar Indonesia Tuan Guru Bajang (TGB) H. Muhammad Zainul Majdi.
Seusai bertemu Habib Novel, Anies mendapat kenang-kenangan berupa tongkat tanduk rusa.
Seusai bertemu Habib Novel, Anies mendapat kenang-kenangan berupa tongkat tanduk rusa.
Baca Juga: Seusai Kena Sanksi dari PDIP, Ganjar Pranowo Dikunjungi Tokoh Partai Perindo
“Ini tadi saya dapat tongkat dari tanduk rusa yang tidak dipotong tapi lepas sendiri dari kepalanya. Ini unik saya bawa, terima kasih. Insya Allah jadi hikmah kita semua,” katanya di Masjid Ar Raudhah Solo, Jumat (27/10/2022), seperti dikutip Solopos.com dari Antara.
Ia mengatakan obrolan yang dilakukan dengan Habib Novel hanya obrolan santai namun penuh nasihat.
Baca Juga: Anies Baswedan Dihadiahi Habib Novel Tanduk Rusa, Tak Bicara Soal Pilpres
“Penuh nasihat, penuh hikmah. Nggak ada yang khusus, obrolan santai,” katanya.
Ia juga mengaku bersyukur bisa bersilaturahmi secara langsung dengan Habib Novel.
“Senang bisa mendengarkan nasihat beliau. Saya mendoakan semoga beliau selalu sehat, panjang umur, dilancarkan semua kegiatan dakwahnya, dan terus menjadi teladan,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Habib Novel menyambut gembira kunjungan tersebut.
“Intinya kalau kami, dicontohkan guru saya harus siap menerima siapapun, muliakan tamunya. Pak Anies datang ke sini Salat Jumat, kemuliaan bagi saya,” katanya.
Sementara itu, seusai pertemuan dengan Ganjar Pranowo, TGB H. Muhammad Zainul Majdi memuji Gubernur Jawa Tengah itu merupakan figur yang punya komitmen kebangsaan kuat.
Baca Juga: Capres Partai Nasdem Anies Baswedan Kunjungi Habib Novel di Solo
Menurut Ketua Umum PB Nahdlatul Wathan Diniyyah Islamiyah itu, Ganjar Pranowo berkomitmen untuk menjadikan perbedaan yang ada tidak dipertajam sebagai alat kepentingan politik.
Tapi menjadikan perbedaan di Indonesia menjadi modal sosial untuk kekuatan bangsa.
Sikap yang selama ini ditunjukkan Gubernur Jawa Tengah itu, menurut TGB, menjadi ruh yang menjaga kebinekaan Indonesia dari friksi hingga konflik.
Baca Juga: Sama-sama Senior, Ini Alasan Rudy Dihukum Lebih Berat Dibandingkan Ganjar
“Pak Ganjar orang baik, komitmen, dan salah satu yang menonjol adalah beliau punya komitmen sangat kuat terhadap keberagaman, nilai-nilai fundamental, dan menjaga kita sebagai suatu bangsa. Kami belum bicara soal dukung mendukung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2024,” kata TGB yang juga mantan Gubernur NTB dua periode itu.