SOLOPOS.COM - Penumpang turun dari kereta api di Stasiun Balapan, Solo, Rabu (29/4/2015). (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)
Angkutan kereta api semakin sering menawarkan tarif khusus.
Solopos.com, JOGJA — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Jogja menawarkan tarif khusus untuk kereta api keberangkatan mulai 10 Oktober 2015. Manajer Humas PT KAI Daop 6 Jogja Gatut Sutiyatmoko menungkapkan, kebijakan ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa kereta api.
Selain itu, PT KAI Daop 6 Jogja juga ingin mengomptimalkan idle seat atau tempat duduk kosong. “Kebijakan ini diberlakukan untuk KA relasi Madiun–Jogja/Lempuyangan PP [pulang-pergi],” ujar dia, Jumat (2/10/2014).
Ada pun KA yang dikenai tarif khusus yakni Argo Wilis eksekutif dengan harga tiket sebesar Rp80.000, Bima eksekutif Rp80.000, Gajayana eksekutif Rp80.000, Turangga eksekutif Rp80.000, Mutiara Selatan eksekutif Rp60.000, Malabar eksekutif Rp80.000, Malabar bisnis Rp60.000, dan Malabar ekonomi Rp40.000.
“Ketentuannya, penjualan tiket dengan tarif khusus dilayani dua jam sebelum keberangkatan KA, selama tempat duduk masih tersedia,” ujar dia.