News
Senin, 20 Juli 2020 - 22:39 WIB

Anggota DPRD Sumut Aniaya Dua Polisi di Tempat Hiburan Malam

Newswire  /  Haryono Wahyudiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penganiayaan (JIBI/Solopos/Dok)

Solopos.com, MEDAN - Anggota DPRD Sumatra Utara (Sumut) dilaporkan menganiaya dua personel polisi di salah satu tempat hiburan malam di Kota Medan.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol. Riko Sunarko, mengatakan korban sudah membuat laporan ke Polrestabes Medan. "Petugas Reskrim Polrestabes Medan lagi melakukan penyelidikan ke lokasi," kata Sunarko kepada wartawan, di Medan, Senin (20/7/2020).

Advertisement

Menurut Antara, penganiayaan itu dilakukan terhadap dua polisi yang bertugas di Ditlantas Polda Sumut, yakni Bripka Karingga Ginting dan Bripka Mario. Adapun pelaku berinisial KS. Penganiayaan terjadi pada Minggu (19/7) malam di Diskotek R, Gedung CB, Medan.

Viral di Medsos, Puncak Gunung Telomoyo Diminta Ditutup

Advertisement

Viral di Medsos, Puncak Gunung Telomoyo Diminta Ditutup

Saat itu terjadi keributan antara kelompok KS dengan kelompok lain. Tak diketahui penyebabnya, keributan berimbas kepada kedua anggota Polri tersebut. Melihat itu, Bripda Mario pun menghindar, namun nasib malang menimpa Bripka Karingga yang menjadi korban.

KS dan rekannya diketahui berjumlah 20 orang. Secara membabi buta mereka menganiaya dengan cara memukul dan menendang korban mulai dari lantai atas hingga ke halaman parkir gedung tersebut.

Advertisement

Sekda Grobogan Sembuh dari Covid-19

Akibat penganiayaan tersebut, Bripka Karingga mengalami luka di kepala dengan empat jahitan, dan tengkorak kepala agak legok ke dalam akibat pukulan benda tumpul. Selain itu, ruas jari telunjuk sebelah kiri mengalami pergeseran dan luka lecet dan lebam di wajah.

Sementara Bripka Mario mengalami luka di kepala sebelah kanan, luka dan lebam di wajah dan tulang rusuk sebelah kiri sakit.

Advertisement

 

17 Ditahan

Kasus penganiayaan tersebut berbuntut penahanan terhadap 17 terduga pelaku. "Sementara ada 17 orang telah kami amankan," kata Sunarko.

PDIP Solo Coba Gamit Purnomo Dukung Tim Pemenangan Gibran-Teguh

Advertisement

Mengenai identitas 17 orang yang ditahan tersebut, Kapolrestabes belum bisa memberikan keterangan. Dia mengatakan masih memeriksa para penganiaya lebih lanjut.

"Sekarang lagi diperiksa. Setelah pemeriksaan selesai, nanti akan kami gelar," ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif