News
Rabu, 21 September 2022 - 11:46 WIB

Anggaran Pendidikan di RAPBN 2023 Jadi Rp608,3 Triliun, Tak Singgung Gaji Guru

Wibi Pangestu Pratama  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Siswa Jurusan Teknik Las SMKN 1 Sayung, Demak, Jateng melakukan praktikum pengelasan pelat besi, Kamis (24/8/2017). (JIBI/Solopos/Aji Styawan)

Solopos.com, JAKARTA–Anggaran pendidikan pada 2023 mencapai Rp608,3 triliun yang tercantum dalam Rancangan Anggaran dan Belanja Negara atau RAPBN 2023.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia atau SDM menjadi sasaran utama.

Advertisement

Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata menjelaskan bahwa kebutuhan anggaran pendidikan itu akan berasal dari belanja pemerintah pusat senilai Rp233,9 triliun, transfer ke daerah (TKD) Rp305 triliun atau yang terbesar, dan pembiayaan Rp69,5 triliun.

Anggaran 2023 itu tercatat naik 5,8% dari perkiraan (outlook) anggaran pendidikan tahun ini di angka Rp574,9 triliun.

Advertisement

Anggaran 2023 itu tercatat naik 5,8% dari perkiraan (outlook) anggaran pendidikan tahun ini di angka Rp574,9 triliun.

Kenaikan terutama berasal dari penambahan belanja pemerintah pusat Rp20,5 triliun dan TKD Rp14,5 triliun.

Isa menyebut bahwa arah kebijakan anggaran tahun depan adalah untuk meningkatkan akses pendidikan di seluruh jenjang, peningkatan kualitas sarana prasarana penunjang (terutama di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar), pemerataan kualitas pendidikan, hingga penguatan hubungan (link and match) tenaga kerja dengan pasar kerja.

Advertisement

Sayangnya, pemerintah tidak menyinggung perihal gaji guru atau tenaga pendidikan dalam pemaparan anggaran 2023 tersebut.

Pemberian insentif bagi tenaga pendidik pun tidak menjadi pembahasan.

Isa menjabarkan bahwa kenaikan anggaran itu bertujuan mendorong integrasi pelaksanaan program antara pemerintah pusat dan daerah dalam bidang pendidikan.

Advertisement

Hal tersebut dapat berjalan melalui program dana alokasi khusus (DAK) fisik dan non fisik di bidang pendidikan dan kebudayaan.

Pemerintah pun ingin meningkatkan daya laku lulusan pendidikan vokasi, sehingga dapat menurunkan tingkat pengangguran dari para lulusan pendidikan tersebut.

Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Anggaran Pendidikan 2023 Bertambah Rp33 Triliun, Gaji Guru Naik?

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif