News
Selasa, 7 Agustus 2012 - 13:16 WIB

ANCAMAN BADAI: 200.000 Orang Dievakuasi dari Shanghai

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - (JIBI/SOLOPOS/detikcom)

(JIBI/SOLOPOS/detikcom)

SHANGHAI- Ancaman topan yang bisa menjadi badai dahsyat akan melanda pantai timur China. Guna menghindari korban, sekitar 200.000 orang dievakuasi dari Shanghai, China. Otoritas China mengatakan, badai tersebut bisa menjadi badai paling dahsyat yang melanda wilayah tersebut sejak tahun 2005.

Advertisement

Badan Meteorologi China menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (7/8/2012), Topan Haikui diperkirakan menerjang Provinsi Zhejiang, sebelah selatan Shanghai, pada Selasa larut malam atau Rabu (8/8) waktu setempat.

Seperti halnya Shanghai, otoritas di Zhejiang pun bergegas mengevakuasi warganya menjelang ancaman badai tersebut. Sebanyak 130 ribu orang telah dievakuasi.

Pejabat-pejabat Shanghai mengkhawatirkan badai ini akan menjadi yang terburuk sejak tahun 2005. Saat itu, Topan Matsa menewaskan 7 orang di kota tersebut.

Advertisement

Hingga Selasa pagi waktu setempat, topan tersebut masih berada sekitar 330 kilometer sebelah tenggara Zhejiang dan diperkirakan akan mendarat di antara kota-kota Ningbo dan Wenzhou.

Sebelumnya dua topan lainnya telah menghantam sejumlah bagian wilayah China pada akhir pekan lalu dan menewaskan 23 orang. Menurut kantor berita resmi China, Xinhua, Topan Saola merenggut 14 nyawa di Provinsi Hubei sementara 9 orang tewas di Provinsi Liaoning akibat diterjang Topan Damrey.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif