News
Kamis, 19 September 2019 - 14:30 WIB

Ambulans 119 Disiagakan untuk Warga Terdampak Kabut Asap di Riau

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kabut asap (Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Kementerian Kesehatan menyiagakan ambulans Public Safety Center (PSC) 119 di berbagai titik di Provinsi Riau untuk memudahkan warga terdampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) bila mengalami keadaan gawat darurat.

Penyediaan ambulans PSC 119 itu dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Riau.

Advertisement

“Ambulans PSC 119 diharapkan bisa disiagakan di beberapa wilayah di Riau agar ketika ada gawat darurat, ambulans terdekat dapat didatangkan dengan segera,” kata Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Moeloek dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (19/9/2019).

Menkes menjelaskan standar pelayanan PSC 119 adalah dimulai dari panggilan yang dilakukan oleh warga yang tengah mengalami gawat darurat kesehatan melalui nomor 119. Kemudian dilakukan layanan kegawatdaruratan dengan menerjunkan ambulans PSC beserta tenaga medis ke lokasi warga tersebut.

Warga yang mengalami gawat darurat tersebut langsung dilakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik yang dilakukan di lokasi. Setelah itu akan diketahui kondisi pasien untuk menentukan perawatan di rumah, dirujuk ke Puskesmas, atau dirujuk ke rumah sakit.

Advertisement

Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Ahmad Yurianto mengatakan ambulans PSC 119 ditekankan sebagai ambulans untuk pelayanan kesehatan, terlebih saat dalam masalah kabut asap.

“Ambulans ini sudah terdistribusi, jadi sektor terdekat di mana, ya disitulah menuju ke lapangan, karena response time menentukan,” katanya.

PSC 119 merupakan layanan cepat tanggap darurat kesehatan. PSC 119 dibentuk untuk mempercepat penanganan dan pertolongan pada korban yang membutuhkan penangan segera.

Advertisement

Apabila ada masyarakat yang menghubungi 119, maka call center akan mengidentifikasi lokasi kejadian dan akan mengarahkan ambulans dari Puskesmas, pos kesehatan, atau rumah sakit pemerintah yang paling dekat dengan lokasi kejadian.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif