SOLOPOS.COM - Asap membumbung dari pangkalan militer di Sanaa, Kamis (18/10/2012). Serangan kembali terjadi terhadap pangkalan militer di Provinsi Abyan, Jumat (19/10/2012), menewaskan 26 orang. (Reuters)
Asap membumbung dari pangkalan militer di Sanaa, Kamis (18/10/2012). Serangan kembali terjadi terhadap pangkalan militer di Provinsi Abyan, Jumat (19/10/2012), menewaskan 26 orang. (Reuters)
ADEN – Sedikitnya 13 tentara dan 13 tersangka militan Al Qaeda tewas dalam serangan terhadap sebuah pangkalan militer di Provinsi Abyan, Yaman, Jumat (19/10/2012).
Menurut sumber medis dan militer, serangan diawali saat dua militan berseragam tentara mengendarai mobil bermuatan bom menuju pangkalan militer dan meledakkannya. Serangan bom bunuh diri itu menewaskan 10 tentara dan melukai 15 tentara lainnya.
Beberapa saat kemudian, sekelompok militan menyerang pangkalan dari arah laut. Sebanyak 11 militan dan tiga tentara tewas dalam pertempuran susulan itu.
Kekerasan di Yaman dalam beberapa pekan terakhir. Amerika Serikat (AS) mewaspadai pertumbuhan kekuatan Al Qaeda tersebut dengan meningkatkan serangan pesawat tak berawak di lokasi-lokasi yang diduga sebagai pusat gerakan militan dan gerilyawan.
Negara-negara Teluk yang kaya tetangga Teluk serta Washington prihatin, Al Qaeda dan kelompok militan Islam lainnya yang beroperasi di Yaman bisa menimbulkan ancaman bagi produksi minyak di Arab Saudi dan jalur pelayaran di dekatnya.
Al Qaeda berbasis Yaman di Semenanjung Arab dan kelompok militan lainnya memperkuat cengkeraman mereka di sejumlah bagian negara itu selama pemberontakan luas yang Presiden Ali Abdullah Saleh pada Februari lalu.
