Solo (Solopos.com)–Keberadaan unit kegiatan mahasiswa (UKM) dinilai memiliki peran vital untuk membentengi mahasiswa dari pengaruh dan hasutan jaringan Negara Islam Indonesia (NII) yang sering bergerak melalui kampus untuk merekrut pengikut.
Penegasan tersebut disampaikan Pembantu Rektor (PR) III Bidang Kemahasiswaan Universitas Sebelas Maret (UNS), Drs Dwi Tiyanto SU.
Dia mengatakan UKM mencegah sekaligus menjadi benteng dari kegiatan dan organisasi di luar kampus yang berada di luar kontrol perguruan tinggi.
“Universitas mengimbau mahasiswa agar aktif di UKM karena penting guna menangkal pengaruh yang macam-macam. Jika sudah sibuk di organisasi kemahasiswaan akan lebih aman dari hal-hal seperti itu (NII-red),” ungkapnya kepada Espos di ruang kerjanya, Jumat (6/5) pagi.
(try)