News
Senin, 10 Februari 2020 - 17:29 WIB

Aksi #SaveBabi di Medan, Ribuan Orang Tolak Pemusnahan Babi

Newswire  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aksi #savebabi di depan Kantor DPRD Sumatra Utara, Medan, Senin (10/2/2020). (Antara)

Solopos.com, MEDAN -- Ribuan orang yang tergabung dalam gerakan aksi damai tolak pemusnahan babi di Sumatra Utara menggelar unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sumut, Senin (10/2/2020).

Aksi massa yang bertajuk Gerakan #Savebabi merupakan bentuk penolakan terkait isu pemusnahan babi di Sumatra Utara akibat wabah African Swine Fever (ASF) yang terjadi di provinsi tersebut.

Advertisement

"Save babi, save babi," teriak Boasa Simanjuntak, seorang orator, saat berorasi.

Dari atas mobil komando, ia menyebutkan berulang kali bahwa babi merupakan sumber perekonomian mereka. "Kami makan dari babi. Anak kami kuliah dari babi. Save babi, save babi," ujarnya.

Dalam aksinya, massa membawa sejumlah atribut seperti ulos dan spanduk menolak rencana pemusnahan babi di Sumatra Utara. Pantauan di lokasi, hingga saat ini massa masih melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Sumut.

Advertisement

Dalam aksi tersebut, mereka juga mendapat pengawalan dari aparat kepolisian.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif