SOLOPOS.COM - Clare Horton (News.com.au)
Solopos.com, JAKARTA— Tindakan guru yang satu ini tak layak jadi panutan. Guru yang mengajar di Inggris ini melakukan hubungan intim dengan siswanya yang masih berusia 16 tahun. Dia akhirnya dihukum dua tahun dilarang mengajar.
Seperti dilansir news.com.au, Jumat (22/11/2013), guru wanita yang dilarang mengajar 2 tahun itu adalah Clare Horton,33, yang sehari-hari mengajar desain.
Guru yang memiliki dua anak ini telah 10 tahun mengajar di Fitzalan High School, Leckwith, Cardiff Inggris. Sedangkan siswa yang menjadi korbannya adalah pelajar pria berusia 16 tahun berinisial A.
Sebelum melakukan hubungan intim atau hubungan seks dengan muridnya, Clare memajang beberapa foto dirinya yang seksi di akun Facebooknya. Perbuatan tercela guru ini terungkap setelah siswa A mengatakan bahwa dia dan gurunya melakukan hubungan seks.
Kepada polisi siswa tersebut mengaku telah berhubungan seks dengan gurunya, namun tak mau kasus itu diketahui luas, terlebih oleh media massa. Meski demikian, rumor pun segera berkembang di sekolah dan akhirnya Komite guru Profesional pada Konsil Guru di Inggris mengadili Clare Horton.
Diketahui bahwa insiden hubungan seks itu terjadi setelah pelajaran sekolah selesai. Guru wanita ini membawa siswa A ke rumahnya di Newport, South Wales, dengan alasan untuk memperbaiki tugas sekolah.
Selanjutnya guru Clare mengembalikan siswa A ke rumah siswa itu, kemudian menjemput kedua anaknya yang masih kecil. Namun, dalam sidang disiplin guru Clare membantah telah melakukan hubungan seks dengan siswa A.
Guru Clare mengaku telah melakukan dosa utama, namun tak berhubungan seks. Menurutnya dia dan siswa A hanya mengobrol sebelum akhirnya dia teridur di sofa selama beberapa jam.
“Saya dalam keadaan sangat emosional, dan hubungan seksual adalah hal terakhir yang ada di pikiran saya. Hubungan saya dengan siswa A adalah persahabatan,” katanya.