SOLOPOS.COM - Tung Desem Waringin. (Instagram/@tungdesemwaringin.twd)
Solopos.com, SOLO – Motivator Tung Desem Waringin mengabarkan kondisinya yang tengah diisolasi akibat terjangkit Covid-19 lewat akun Instagram, Selasa (7/4/2020). Selama dirawat, dia mengonsumsi sejumlah obat, termasuk minyak kelapa alias virgin coconat oil (VCO).
Dia menceritakan kronologi terjangkit Covid-19 kepada netizen. Tung Desem Waringin mengalami gejala Covid-19 berupa demam, nyeri, dan pusing, pada 18 Maret 2020.
Awalnya dia merasa tenang lantaran termometer yang dipakai mengukur suhu tubuhnya menunjukkan angka 37,8 derajat celsius. Tetapi, termometer yang dipakai di rumahnya berbeda dengan termometer tembak di tempat umum yang menunjukkan suhu tubuhnya meningkat.
8.207 Pemudik di Sukoharjo Wajib Karantina Mandiri
8.207 Pemudik di Sukoharjo Wajib Karantina Mandiri
Dia lantas memeriksakan kesehatannya pada 23 Maret 2020. Dokter mengatakan dia 95% terjangkit Covid-19. Dia pun menjalani tes darah dan paru-paru.
Tung Desem Waringin selanjutnya menjalani rontgen paru-paru dengan hasil 99% positif Covid-19. Dia pun harus dirawat di rumah sakit lantaran kondisinya tak kunjung membaik.
Kriteria Kurang Jelas, Ganjar Belum Ajukan PSBB Jateng
Tung Desem Wairingin dinyatakan positif terjangkit Covid-19 pada 4 April 2020. Meski demikian, dia tetap semangat menjalani isolasi.
"Besoknya minum lagi VCO 5 sendok lalu lancar buang air lagi. Besoknya lagi minum VCO 100cc bersih. Tp mulai dua hari ini minum VCO sudah biasa. Tidak bolak-balik ke belakang, jadi mungkin hanya mendetoks yang kotor saja jadi ya biasa saja," sambung dia.
Selain minum VCO, Tung Desem Waringin menjelaskan dua hal lain yang membuat imun tubuhnya meningkat. Yaitu pengifusan dengan Actemra sebagai obat anti inflamasi dan hati yang gembira.
Tung Desem juga mengonsumsi obat-obatan seperti acidomicyn, kloroquine, dan haloquine. Vitamin C dosis tinggi dan vitamin D3 juga diminum untuk menghentikan infeksi virus di dalam tubuhnya.
Namun, ia menuturkan obat yang paling mujarab adalah hati yang gembira. Dia pun sering bernyanyi di kamar untuk menghilangkan kekhawatiran.
"Hati yang gembira adalah obat yang manjur, kata-kata itu masuk ke jiwa. Saya langsung nyanyi-nyanyi, dokter jaga dinyanyiin, suster jaga dinyanyiin. Makanya kita butuh lingkungan positif sehingga hatinya damai, semangat dan gembira. Kalau gembira, kekhawatiran hilang, plong, imun sistem meningkat jadi ceria," paparnya.
Cegah Virus Corona, Tabung Elpiji Pertamina Disemprot Disinfektan
Bahkan, menurutnya, ada perawat yang mengatakan padanya jika dia pasti akan menjadi pasien yang cepat sembuh karena sangat semangat.
Pada Senin (6/4/2020), Pemerintah mencatat adanya penambahan kasus baru pasien positif virus Corona (Covid-19) di Indonesia, yakni sebesar 218 orang. Dengan begitu, total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 2.491 orang.