SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta (Solopos.com) — Sebanyak 28 orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) kembali dipulangkan dari Libya. Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) membantu biaya pemulangan para TKI.
“Umumnya TKI yang dievakuasi ke Tunis oleh KBRI Tunis ini tidak dibayar gaji terakhirnya dan mereka kami pulangkan atas biaya BNP2TKI,” ujar Kepala BNP2TKI Moh Jumhur Hidayat dalam rilisnya, Rabu (9/3/2011).
Pemulangan TKI di Libya ini merupakan tahap ke-VII. Para TKI dievakuasi dari Tripoli ke Tunis, Tunisia. Pendataan yang dilakukan BNP2TKI mayoritas TKI berasal dari Jawa Timur. “28 TKI dipulangkan melalui angkutan umum dengan rata-rata tujuan Jawa Timur,” kata Jumhur.
Menurut Jumhur, sebagian TKI yang bekerja di Libya berangkat dari Malaysia secara perorangan. Awalnya mereka bekerja di Malaysia kemudian ditawarkan pindah ke Libya. Kepindahan para TKI ke Libya umumnya dengan alasan gaji. “Ketika mendapat tawaran ke Libya para TKI itu tertarik mengingat gajinya cukup besar,” imbuhnya.
Berdasarkan data BNP2TKI jumlah TKI yang sudah dipulangkan dari Libya sebanyak 281 orang.
(dtc/try)