SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SOLO – Sebanyak 21 perguruan tinggi (PT) di Indonesia memamerkan hasil karya desain interior di Auditorium Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Rabu-Sabtu (13-16/2/2013).
Pameran tersebut merupakan bagian dari Temu Karya Mahasiswa Desain Interior Indonesia (TKMDII) ke-XI.
“Pertemuan ini diperlukan untuk memajukan bidang desain interior di Indonesia,” kata rektor UNS, Ravik Karsidi, kepada wartawan seusai membuka TKMDII ke-XI, Rabu.
Menurutnya, acara yang dihadiri oleh mahasiswa dan dosen Program Studi (Prodi) Desain Interior bisa memacu mahasiswa dan dosen untuk berkarya lebih baik lagi. Selain itu, juga bisa menambah pengetahuan mahasiswa dan dosen untuk saling bertukar informasi dengan peserta dari PT lain.
“Kami [UNS] bisa mengetahui berada di level mana dibandingkan dengan universitas lainnya. Jadi, bisa saling belajar,” imbuhnya.
PT yang bergabung TKMDII ke-XI tersebut, yakni UNS, Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, Institut Sepuluh November, Universitas Kristen Petra Surabaya, Universitas Ciputra Surabaya, Institut Seni Indonesia Solo, ISI Yogyakarta, Institut Teknologi Bandung, Sekolah Tinggi Desain Interstudi, Universitas Tarumanegara, Sekolah Tinggi Desain Indonesia, Universitas Trisakti, Universitas Kristen Maranatha, Institut Kesenian Jakarta, Institut Teknologi Nasional, Universitas Pelita Harapan, Universitas Bina Nusantara, Universitas Merchubuana, Universitas Indonesia, Universitas Komputer Indonesia, Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain Telkom.
Masing-masing PT menunjukkan karya desain interior mereka, salah satunya adalah ISI Bali. PT tersebut memamerkan maket bangunan lumbung padi dari Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Maket yang kami buat yakni memodifikasi lumbung padi menjadi book store,” jelas mahasiswa yang membuat maket tersebut, Ari Darmastuti.