Solo (Solopos.com)–Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta (BPMKS) yang diajukan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo pada 2012 jumlahnya mencapai Rp 22 miliar.
Jumlah ini meningkat Rp 1 miliar dibandingkan BPMKS tahun 2011 yang hanya sekitar Rp 21 miliar.
Kepala Disdikpora Solo, Rakhmat Sutomo, mengungkapkan penambahan alokasi BPMKS itu karena Disdikpora merencanakan penambahan SMP Plus di Kota Solo menjadi lima SMP.
“Karena SMP Plus tambah, jumlah siswanya juga tambah. Otomatis jumlah siswa yang berhak menerima BPMKS Platinum juga tambah, sehingga anggaran BPMKS meningkat,” jelasnya saat ditemui wartawan seusai rapat pimpinan Disdikpora di aula Disdikpora Solo, Rabu (2/11/2011).
Kebijakan tersebut, ungkapnya, bertujuan memberikan kesempatan kepada warga miskin untuk mengenyam bangku pendidikan minimal hingga jenjang SMP.
Oleh karena itu Rakhmat juga berharap peran serta masyarakat untuk menyukseskan program tersebut. Bagi warga miskin dipersilakan sekolah di SMP Plus terdekat agar biaya lebih terjangkau.
(ewt)