SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)–Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menargetkan bisa menarik investasi baru di tahun 2011 dengan nilai di atas Rp 2 triliun.
Demikian disampaikan Kepala Kantor Penanaman Modal (KPM) Kota Solo, Hasta Gunawan, saat ditemui wartawan, di ruang kerjanya, Senin (10/1). “Kalau hingga triwulan III 2010 realisasi investasi berkisar di angka Rp 1,3 triliun, tahun ini kalau bisa ya di atas Rp 2 triliun,” tuturnya.
Disampaikan Hasta, hingga awal tahun ini belum ada penambahan investasi baru untuk skala besar. Hanya melanjutkan pengembangan investasi yang sudah ada, dan menawarkan kembali potensi-potensi yang sudah diwacanakan sebelumnya. “Seperti, Pasar Jongke, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ), kawasan pergudangan Pedaringan, dan jika memungkinkan adalah pengembangan Terminal Tirtonadi,” imbuhnya.
Disampaikannya, Pemkot akan memaksimalkan pengembangan investasinya di tahun 2011 ini. Lanjut Hasta, saat ini tengah mempersiapkan agenda pendataan dan pemetaan lahan-lahan yang tidak dimanfaatkan. Menurutnya, dengan pemetaan lahan tidur, maka akan diketahui bahwa Solo sebenarnya masih memiliki banyak lahan yang bisa dimanfaatkan untuk investasi. “Saya perkirakan saat ini ada sekitar 10% dari total lahan di Solo yang tidak dimanfaatkan.”
haw