News
Sabtu, 7 November 2020 - 19:45 WIB

2 Pelaku Begal Kolonel Marinir Saat Bersepeda Dibekuk Polisi

Newswire  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua begal sepeda kolonel marinir diamankan. (Detik,com)

Solopos.com, JAKARTA -- Polisi bekuk dua pelaku pembegalan seorang kolonel marinir . Dua pelaku yang menyebabkan korban mengalami luka saat bersepeda di kawasan Gambir, Jakarta Pusat.

Dua pelaku begal berinisial RHS, 32, dan RY, 39 dihadirkan dalam konferensi pers pengungkapan kasus di Polda Metro Jaya. Tangan Kedua pelaku diborgol. Mereka mengenakan baju tahanan berwarna merah.

Advertisement

"Ini orangnya di belakang saya dan sudah saya tanyakan. Mereka mungkin barbuk juga ada," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana, Sabtu (7/11/2020).

Seorang Perwira Jadi Korban Begal Saat Bersepeda, Polisi Periksa CCTV

Advertisement

Seorang Perwira Jadi Korban Begal Saat Bersepeda, Polisi Periksa CCTV

Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko menjadi korban begal saat gowes di Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pada Senin (26/10). Pelaku begal mengendarai sepeda motor, dan berupaya menggasak tas korban. Aksi kriminal tersebut terekam kamera CCTV.

Dilansir dari Detik.com, akibat kejadian itu Kolonel Pangestu mengalami luka di kepala karena terjatuh dari sepeda. Polisi terus menyelidiki kejadian ini. Sejumlah saksi pun sudah diperiksa.

Advertisement

Jangan Sendiri

"Kami serius untuk ungkap kasus ini. Kami sudah profiling [pelaku begal] dan kami sudah identifikasi ya," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana saat gelar perkara kasus begal sepeda di Mapolda Metro Jaya, Selasa (3/11).

Beberapa waktu terakhir, pelaku begal sepeda marak seiring dengan kenaikan aktivitas gowes di tengah pandemi. Polisi meminta pesepeda hati-hati, lebih baik beraktivitas bersama kelompok dibanding sendiri.

Gunung Merapi Siaga, Kelompok Rentan di Tegalmulyo Klaten Mengungsi Tiap Malam

Advertisement

Selanjutnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, dari hasil penyelidikan, polisi memastikan pelaku begal Kolonel Pangestu berjumlah empat orang. Pelaku menggunakan dua sepeda motor dan berboncengan.

"Kita identifikasi ada dua kendaraan yang memang satu tugasnya memepet, menunggu ke depan. Satu lagi yang mendekati dan berusaha merebut handphone korban. Memang korban saat itu menaruh handphone di depan setangnya. Korban saat itu terjatuh dan tangannya patah," beber Yusri, Selasa (3/11).

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif