News
Senin, 12 September 2022 - 03:00 WIB

2 Kecelakaan dalam 3 Bulan, Panglima TNI Minta Evaluasi Seluruh Pesawat

Newswire  /  Sri Sumi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa. (ANTARA/Boyke Ledy Watra/am.)

Solopos.com, JAKARTA — Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa, meminta jajarannya segera mengevaluasi seluruh pesawat milik TNI guna mencegah kecelakaan pesawat kembali terulang.

Data yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber, dua pesawat milik TNI mengalami kecelakaan selama tiga bulan terakhir. Pertama, pesawat latih tempur jenis T-50i Golden Eagle milik TNI AU jatuh di Desa Nginggil, Kecamatan Krandenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada Senin (18/7/2022).

Advertisement

Kedua, pesawat latih TNI Angkatan Laut atau TNI AL jenis Bonanza G-36 T-2503 jatuh di Selat Madura pada Rabu (7/9/2022).

“Evaluasi harus, untuk meminimalkan semaksimal mungkin kecelakaan,” kata Panglima TNI kepada wartawan pada acara Naval Expo 2022 dalam rangka memperingati HUT Ke-77 TNI Angkatan Laut (AL) di Balai Samudera Jakarta, Minggu (11/9/2022).

Advertisement

“Evaluasi harus, untuk meminimalkan semaksimal mungkin kecelakaan,” kata Panglima TNI kepada wartawan pada acara Naval Expo 2022 dalam rangka memperingati HUT Ke-77 TNI Angkatan Laut (AL) di Balai Samudera Jakarta, Minggu (11/9/2022).

Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan TNI akan bekerja sama dengan Komite Nasional Kecelakaan Tranportasi (KNKT) dalam melakukan investigasi mengenai kecelakaan pesawat agar hasilnya transparan.

Baca Juga : Breaking News: Pesawat Latih TNI AL Jatuh di Perairan Selat Madura

Advertisement

Sebelumnya, pesawat Bonanza milik TNI AL mengalami kecelakaan dan jatuh di Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), Jawa Timur pada Rabu (7/9/2022) sekitar pukul 09.30 WIB.

Dalam peristiwa tersebut, dua prajurit TNI AL gugur, yakni Kapten Laut (Anumerta) Judistira Eka Permady dan kopilot Letnan Satu Laut (Anumerta) Dendy Kresna Bhakti.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal), Laksamana Yudo Margono, mengatakan bahwa TNI AL melibatkan KNKT untuk melakukan investigasi terhadap kecelakaan pesawat Bonanza.

Advertisement

“Dengan badan pesawat yang telah ditemukan, kami bentuk tim dan melibatkan KNKT,” ujar Kasal saat menghadiri pemakaman dua pilot pesawat TNI AL di Makam Bahagia TNI AL Wilayah Timur, Desa Gisik Cemandi, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (9/9/2022).

Baca Juga : Pesawat TNI AU yang Jatuh di Blora Jenis T-50i Golden Eagle

Ia juga mengatakan bahwa seluruh pesawat latih TNI AL jenis Bonanza G-36 T-2503 saat ini tidak dioperasikan terlebih dahulu sambil menunggu investigasi.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif