News
Senin, 15 Februari 2010 - 09:59 WIB

2 dari 7 siswa MTs Kuningan ditemukan tewas di Parangtritis

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Yogyakarta–Dua dari tujuh anak yang hilang di kawasan Pantai Parangtritis, Bantul sudah ditemukan. Kedua anak tersebut ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa.

“Ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Lima korban lainnya saat ini masih dalam pencarian Tim SAR Parangtritis,” kata Komandan SAR Parangtritis, Ali Sutanto, Yogyakarta, Senin (15/2).

Advertisement

Menurut Ali, keduanya ditemukan di Porongan sekitar 500 meter sebelah timur Posko SAR Parangtritis. Korban yang pertama kali ditemukan adalah Anugrah pada pukul 05.45 WIB.

“Korban kedua yakni Dede Rian ditemukan juga tdak jauh dari jasad Anugrah pada pukul 06.30 WIB,” ujarnya.

Sementara itu, lanjut Ali, lima korban yang masih dalam pencarian adalah Regi Prasetyo, Agus Ahrojani, Endi, Anggi dan Aditya Ahmad. Sedangkan dua korban yang selamat, sudah diperbolehkan pulang dari perawatan di Puskesmas Kretek, Bantul. Keduanya yakni Rosyadi Deni Ahba dan Joni Rizal.

Advertisement

“Dua jenazah yang ditemukan itu sudah diperiksa oleh tim medis puskesmas bersama aparat Polsek Kretek, Bantul. Apabila pemeriksaan sudah selesai, kedua jenazah itu akan langsung dibawa ke Kuningan,” jelasnya.

Ali mengatakan, tim SAR masih melakukan pencarian dengan menyisir kawasan Pantai Parangendhog, Parangtritis,
Bolong, Parangkusumo hingga Pantai Depok. Tim SAR menyisir menggunakan kapal motor. Di antara Parangritis dan Bolong terdapat palung laut yang cukup dalam.

“Kami masih melakukan pencarian untuk pemeriksaan jenazah terutama untuk identifikasi ditangani langsung kepolisian bersama pihak sekolah ataupun keluarga,” katanya.

Advertisement

dtc/fid

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif