News
Senin, 14 Maret 2022 - 18:21 WIB

2 Bocah Kembar Tertabrak Moge, Polisi Pastikan Proses Hukum Lanjut

Newswire  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Keluarga Hasan dan Husen berdamai dengan pengendara moge (kiri). Dua bocah kembar, Hasan dan Husen semasa hidup. (Istimewa)

Solopos.com, BANDUNG – Dua bocah kembar tewas akibat tertabrak dua motor gede (moge) di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, beberapa hari lalu.
Polisi tetap memproses kasus tersebut secara hukum kendati ada perdamaian antara pengendara moge dengan keluarga korban.

Informasi yang beredar, dua pengendara moge tersebut memberi uang santunan Rp50 juta kepada keluarga korban. Namun informasi yang beredar luas di media sosial itu belum mendapatkan konfirmasi.

Advertisement

Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo memastikan pihaknya tetap memproses dugaan pidana tewasnya dua anak kembar tersebut.

Menurut Ibrahim perdamaian yang dilakukan antara pengendara moge dan keluarga korban tidak serta merta mengugurkan proses pidananya.

Advertisement

Menurut Ibrahim perdamaian yang dilakukan antara pengendara moge dan keluarga korban tidak serta merta mengugurkan proses pidananya.

Baca Juga: Tahu Pengendara Shogun Tewas, Bikers Moge Langsung Pingsan

“Dalam hal ini kita tetap konsisten untuk melakukan proses penyidikan sampai dengan selesainya berkas perkara,” kata Ibrahim di Bandung, Jawa Barat, seperti dikutip Solopos.com dari Antara, Senin (14/3/2022).

Advertisement

“Biasanya, itu hanya dijadikan sebagai bahan pertimbangan di proses pengadilan nanti,” kata dia.

Adapun peristiwa dua anak yang ditabrak dua pengendara moge berinisial AN dan AG itu terjadi pada Sabtu (12/3/2022) di Jalan Raya Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Baca Juga: Ini Penyebab Sopir Truk Ribut dengan Rombongan Moge di Batang

Advertisement

Kedua anak kembar bernama Hasan dan Husen berusia 8 tahun itu, kata Ibrahim, awalnya tengah berjalan di pinggir jalan. Kemudian salah satu dari anak kembar itu menyebrang jalan namun ditabrak oleh salah satu pengendara moge.

“Dan datang lagi adiknya atau saudaranya mau menolong, tiba-tiba datang lagi sepeda motor satu lagi menabrak, akhirnya keduanya meninggal di tempat,” kata dia.

Berdasarkan informasi yang ia terima, menurutnya, kedua pengendara moge itu tertinggal dari rombongan konvoi kelompoknya yang tengah dalam perjalanan menuju Pantai Pangandaran.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif