Kedatangan bus yang mengangkut WNI itu disampaikan KBRI Tokyo lewat akun twitternya pukul 04.00 WIB, Senin (14/3/2011). Untuk sementara, mereka ditampung di Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT).
Di antara para pengungsi, ada satu orang ibu hamil dan satu bayi berusia dua minggu. Sementara, Vera Yulianti (mahasiswi fakultas Sastra Tahoku University) menderita cidera tulang punggung dan dibawa ambulans menuju rumah sakit.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyampaikan, KBRI di Tokyo terus mengupayakan proses relokasi para pengungsi WNI dari Sendai. Sesampainya di Tokyo, seluruh WNI akan ditempatkan di Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT) dan akan diterbangkan ke Tanah Air.
“Instruksi presiden kepada 121 WNI ini agar dimulai proses evakuasi. Harapannya 121 orang sudah dapat dievakuasi ke Indonesia Selasa (15/3/2011) siang,” sambungnya.
(dtc/try)