SOLOPOS.COM - Kondisi rumah korban percobaan perampokan di Cantelan RT 001/RW 006, Ketandan, Klaten Utara, Kamis (30/4). Rumah milik Ning itu disatroni sejumlah perampok, Rabu (29/4/2020) pukul 23.30 WIB. (Solopos-Ponco Suseno)
Solopos.com, SOLO — Tanda anak panah misterius yang muncul sebelum upaya perampokan di Cantelan, Ketandan, Klaten, Jumat (29/4/2020) malam, rupanya tak hanya satu. Total ada tiga tanda anak panah yang ditemukan warga di kampung tersebut.
Hal itu menimbulkan kekhawatiran warga bahkan sebelum perampokan itu terjadi. Rumah milik Tri Ningsih alias Ning, 36, warga RT 001/RW 006, Cantelan, Ketandan, Klaten Utara, merupakan salah satu yang diberi tanda anak panah berwarna hitam.
Tak jauh dari anak panah itu, terdapat tanda silang alias huruf X sebanyak tiga kali sebelum perampok menyatroni Cantelan, Ketandan, Klaten. Aksi perampokan itu seolah mengonfirmasi kekhawatiran warga selama ini.
Kabar mengenai munculnya tanda sebelum perampokan di Klaten itu menjadi salah satu berita terpopuler di Solopos.com. Ada pula kabar mengenai pemudik dari Bali yang lolos.
Kabar mengenai munculnya tanda sebelum perampokan di Klaten itu menjadi salah satu berita terpopuler di Solopos.com. Ada pula kabar mengenai pemudik dari Bali yang lolos.
Inilah 10 berita terpopuler di Solopos.com dalam kurun waktu 24 jam terakhir hingga Sabtu (5/2/2020):
Update Data Covid-19 Indonesia: Pasien Positif Tambah 433 Jadi 10.551 Orang, Sembuh Tembus 1.591
Sehari 7 Warga Sragen Positif Covid-19, Semua Klaster Ijtima Gowa
Mudik ke Purwodadi, Bus Berisi 23 Buruh dari Bali Lolos Sampai Sragen
Mau Konvoi, Belasan Bus Pariwisata di Karanganyar Dibubarkan Saat Panasi Mesin
Kasus Positif Corona Sukoharjo Bertambah 4 Lagi Dari Grogol
Gaji 6 Bulan Belum Dibayar, 150 Pegawai Rumah Sakit Marga Husada Wonogiri Merasa Ditelantarkan
Mudik Dilarang, Kata Jokowi Dua Kelompok Ini Boleh Pulang Kampung
Video Viral Larangan Mudik Mbah Minto: Sing Muleh Duwite Wae!
2 Kelompok Boleh Pulang Kampung, Ini Protokol yang Harus Dilakukan