News
Jumat, 19 April 2013 - 19:12 WIB

1 April, Stasiun Purwosari Hanya Layani Tiket Madiun dan Jogja

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi warga antre membeli tiket di Stasiun Purwosari (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

Ilustrasi warga antre membeli tiket di Stasiun Purwosari (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

SOLO — Stasiun Solo Purwosari tidak lagi melayani pembelian tiket kereta jarak jauh sejak 1 April 2013. Saat ini pembelian tiket kereta jarak jauh secara online hanya dapat dilakukan di Stasiun Solo Jebres dan Stasiun Solo Balapan.

Advertisement

Kepala Stasiun Solo Purwosari, Radne Anyarso Tulad, mengatakan akibat perubahan sistem tersebut tingkat kesibukan, volume penumpang dan pendapatan stasiun menurun. Stasiun tersebut saat ini hanya melayani tiket lokal jurusan Madiun dan Jogja.

“Sejak grafik perjalanan kereta (Gapeka) 2013 diubah, kami sudah tidak melayani pembelian tiket kereta api jarak jauh,” ujarnya saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Jumat (19/4/2013).

Kendati pendapatan stasiun berkurang, pihaknya tetap menjalankan program tersebut karena merupakan kebijakan dari pusat. Pasalnya perubahan Gapeka tersebut juga meningkatkan pelayanan dan keselamatan para penumpang kereta api (KA). Dengan perubahan Gapeka tersebut kereta dapat berjalan lebih efektif dan efisien. Selain itu, rantai pedagang asongan juga dapat diminimalisir karena kereta jarang berhenti di stasiun kecil.

Advertisement

Menurut Radne, sebelum kebijakan penjualan tiket jarak jauh dipangkas Stasiun Solo Purwosari lalu lintas penumpang rata-rata sekitar 1.000 orang. Sementara saat ini, karena hanya melayani tiket KA lokal jumlah penumpang menurun menjadi 800 orang. Ia juga menyebutkan bahwa setoran tiket ke pusat juga menurun. Biasanya ia menyetor Rp30 juta-Rp40 juta/bulan. Sementara saat ini pihaknya hanya mampu menyetor Rp15 juta per bulan.

“Memang banyak sekali complain yang masuk ke stasiun karena kami sudah tidak melayani tiket KA jarak jauh. Tetapi kami kan hanya menjalankan kebijakan dari pusat. Selain itu kami juga sudah menempel spanduk di depan stasiun,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif