SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, SOLO –</strong> Para pejabat dari Korea Utara dan Korea Selatan akan mengadakan pembicaraan untuk pertemuan puncak dua pemimpin negara. </p><p>Pembicaraan tersebut direncanakan dilangsungkan di sisi Korea Selatan wilayah keamanan bersama (JSA), yang juga disebut dengan Panmunjom, menurut beberapa pejabat kantor presiden Korea Selatan Cheong Wa Dae seperti dilansir <em>Antara</em> dari <em>Yonhap</em>, Jumat (6/4/2018).</p><p>Pertemuan dilakukan itu satu pekan setelah kedua Korea sepakat mengadakan pertemuan puncak pada 27 April di JSA sisi Korea Utara. Awalnya, pertemuan tersebut akan diadakan pada Rabu namun Korut meminta agar pertemuan diundur satu hari.</p><p>Pertemuan puncak antara Presiden Korea Selatan, Moon Jae In dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un juga akan dilaksanakan di JSA.</p><p>JSA adalah wilayah yang berada di dalam zona demiliterisasi yang memisahkan kedua Korea dan dijaga sangat ketat.</p><p>Korsel dan Korut secara teknis masih berada dalam situasi perang karena Perang Korea pada 1950-1953 berakhir dengan gencatan senjata, bukan perjanjian perdamaian.</p><p>Pembicaraan pada Rabu terutama ditujukan untuk membahas langkah-langkah keamanan, protokol dan peliputan media, kata para pejabat Cheong Wa Dae.</p><p>Pertemuan itu akan dilanjutkan dengan pembicaraan terpisah pada Sabtu untuk membahas pembentukan saluran komunikasi antara para pemimpin Korea Selatan dan Korea Utara, yang telah disetujui oleh kedua negara.</p><p>Jika pertemuan puncak Korut dan Korsel terwujud maka hal itu akan menjadi yang pertama bagi pemimpin Korea Utara menginjakkan kaki di wilayah Korea Selatan sejak akhir Perang Korea.</p>