Jateng
Sabtu, 27 April 2024 - 08:52 WIB

Jateng Kini Tak Punya Bandara Internasional, Nasib 2 Airport yang Turun Kelas

Redaksi Solopos.com  /  Nugroho Meidinata  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Illustrasi pesawat yang berada di parking Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, saat masa mudik Lebaran 2022. (Solopos.com-Adhik Kurniawan)

Solopos.com, SEMARANG – Jawa Tengah kini tak mempunyai lagi bandara yang berstatus internasional. Hal ini tercantum dalam Keputusan Menteri Perhubungan 31/2024 tentang Penetapan Bandar Udara Internasional.

Jumlah bandara internasional di Indonesia yang semula 34 kini berkurang menjadi 17. Dua bandara di Jawa Tengah, yakni Ahmad Yani di Semarang dan Adi Soemarmo di Boyolali pun turun kelas. Sebelumnya, dua bandara tersebut berstatus internasional.

Advertisement

Dengan diturunkannya status dua bandara (airport) ini dari Bandara Internasional menjadi Bandara Domestik, maka Jawa Tengah kini tak lagi memiliki bandara berstatus internasional.

Meski statusnya turun, namun beberapa bandara tersebut masih melayani penerbangan internasioanl secara temporer.

“17 bandara internasional yang telah ditetapkan sebagai bandara domestik pada prinsipnya tetap dapat melayani penerbangan luar negeri untuk kepentingan tertentu secara temporer [sementara],” kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati, dilansir Bisnis.com.

Advertisement

Dengan dua bandara di Jawa Tengah yang semula internasional menjadi domestik, berikut ini data bandara internasional di Indonesia per 2024 berdasarkan Keputusan Menhub tersebut.

  1. Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Aceh
  2. Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara
  3. Bandara Minangkabau, Padang Pariaman, Sumatra Barat
  4. Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau
  5. Bandara Hang Nadim, Banten, Kepulauan Riau
  6. Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten
  7. Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, DKI Jakarta
  8. Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat
  9. Bandara Kulonprogo, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta
  10. Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur
  11. Bandara I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali
  12. Bandara Zainuddin Abdul Madjid, Lombok Tengah, NTB
  13. Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan, Kalimantan Timur
  14. Bandara Sultan Hasanuddin, Maros, Sulawesi Selatan
  15. Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara
  16. Bandara Sentani, Jayapura, Papua
  17. Bandara Komodo, Labuan Bajo, NTT

Sebelumnya, Pemprov Jateng sudah mendorong agar penerbangan langsung internasional ke dua bandara tersebut. Namun, hal tersebut belum diberikan. Menurut dia, wisatawan mancanegara banyak datang melalui Bandara Internasional Yogyakarta yang kemudian juga menikmati destinasi-destinasi tujuan wisata di Jawa Tengah.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif