News
Jumat, 19 April 2024 - 07:53 WIB

Solopos Hari Ini : Wali Kota Solo Butuh ”Dekengan Pusat”

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi Jumat (19/4/2024).

Solopos.com, SOLO–Ulasan tentang pemimpin Kota Solo yang akan datang harus memiliki koneksi dengan pemerintah pusat atau jika diistilahkan dengan salah satu istilah yang populer saat ini butuh “dekengan pusat” diangkat menjadi headline Harian Umum Solopos edisi hari ini, Jumat (19/4/2024).

Seperti diberitakan Solopos hari ini, Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) So­lo, Respati Ardi, mengatakan kede­katan dengan pusat akan membuat Kota Solo bisa dipromosikan di ting­kat nasional maupun internasional. Sehingga, pertumbuhan Solo bisa melenting tinggi, tidak hanya berjalan.

Advertisement

“Wali Kota Solo nanti harus mem­pu­nyai koneksi di nasional, dan wakil­nya bisa mengerti sistem birokrasi di pemerintahan kota beserta jajaran­nya. Sebuah kolaborasi yang cantik,” urai dia. Hal ini sesuai harapan lainnya yaitu antara wali kota dan wakil wa­li kota harus bisa bekerja sama agar akselerasi pembangunan kota bisa berjalan secara maksimal.

Respati menilai usia wali kota dan wakil wali kota tidak menjadi masalah. “Sosoknya tua atau muda tidak menjadi masalah,” tandas dia. Respati juga menunjukkan sejum­lah prioritas pembangunan Solo yang masih berjalan. Titik-titik priori­tas pembangunan tersebut harus bisa dilanjutkan pemimpin Solo ke depan­nya.

Advertisement

Respati menilai usia wali kota dan wakil wali kota tidak menjadi masalah. “Sosoknya tua atau muda tidak menjadi masalah,” tandas dia. Respati juga menunjukkan sejum­lah prioritas pembangunan Solo yang masih berjalan. Titik-titik priori­tas pembangunan tersebut harus bisa dilanjutkan pemimpin Solo ke depan­nya.

Tokoh masyarakat Kota Solo, Su­martono Hadinoto, juga memberikan pesan mendalam terkait kontestasi Pilkada 2024, utamanya bagi para cawali-cawawali. “Harapan utama saya, kalau mau jadi pemimpin Solo, harus siap melayani. Kita butuh pe­layannya Wong Solo. Karena na­ma­nya menjadi wali kota, wawali dan pejabat yang lain itu tugasnya me­layani masyarakat, bukan untuk dilayani,” ujar dia, Kamis.

Perempuan Berkarya Mendobrak Stigma

Bicara soal kiprah pe­rem­­puan, hingga kini aneka stigma dan isu so­al peran ganda perempuan ter­nyata masih menjadi tantangan. Tantangan perempuan salah sa­tunya tercermin dalam laporan World Economic Forum (WEF) dalam Global Gender Gap Report 2023. Global Gender Gap Index Indeks (GGGI) atau Kesenjangan Gender Global Indonesia tercatat sebesar 0,697 poin pada 2023.

Advertisement

Aca­ra bertema Inspiring Women: Berkarya Menembus Batas tersebut berlangsung di Ballroom 2 Hotel Alila Solo, Kamis (18/4/2024). Dalam kesempatan itu, Ketua DPD Perkumpulan Perempuan Pemimpin Indonesia (Perpina) Jateng, Endang Tri K. Sukarso, S.E., M.M., menguraikan pen­­duduk Indonesia saat ini di­dominasi laki-laki. ”Justru tan­tangannya di sini, kita harus mem­buat satu terobosan bu­kan batasan, tetapi harus menem­bus batas,” kata Endang.

Impor Dibatasi, Stok Terigu Terancam

JAKARTA–Kebijakan larangan dan pembatasan (lartas) impor yang diberlakukan pemerintah melalui Permendag No. 36/2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor dinilai akan mengancam keamanan stok tepung terigu lantaran prosedur impor bahan baku yang rumit. Terganggunya stok tepung terigu akan memengaruhi banyak pelaku UMKM yang mengandalkan dagangan makanan berbasis tepung terigu.

Asosiasi Produsen Terigu Indonesia (Aptindo) mengungkap kebijakan tersebut berdampak pada keterbatasan industri dalam mengimpor premiks fortifikan sebagai bahan pengayaan zat gizi pada produk pangan, termasuk tepung terigu.

Advertisement

Ketua Umum Aptindo Franciscus Welirang mengatakan stok premiks fortifikan dari setiap anggota industri terigu nasional semakin menipis atau hanya cukup untuk April-Juni 2024. “Pemerintah harus dan perlu segera membuatkan aturan baru atau pengecualian khusus terkait impor premiks fortifikan untuk tepung terigu. Itu karena stok sudah sangat menipis. Bahkan ada yang sudah habis bulan April ini,” kata pria yang akrab disapa Franky, dikutip Rabu (17/4/2024).

Red Sparks Berkunjung, Semua Untung

Gairah bola voli Indonesia, khususnya di sektor putri, sedang bergelora setelah kiprah Megawati Hangestri Pertiwi di Liga Voli Putri Korea musim lalu sangat cemerlang. Gairah tersebut kian tinggi ketika tim yang dibela Megawati musim lalu, Jung Kwan Jang Red Sparks, hadir di Jakarta memenuhi undangan Kemenpora untuk menjalani laga uji coba melawan timnas putri Indonesia.

Ketika tim Red Sparks datang dan menyapa para penggemar di Indonesia, Selasa (16/4/2024), banyak warga Indonesia yang tidak sabar menantikan game tersebut. Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin mengatakan sudah menyiapkan tim secara serius, termasuk membawa skuad inti.

Advertisement

”Kami terus berlatih keras untuk pertandingan nanti dan menjalaninya dengan hati yang senang,” ucap Ko Hee-jin. Sehari setelah tiba di Indonesia, Red Sparks langsung menjalani sesi latihan di GOR Indonesia. Cuaca panas menyengat di Jakarta membuat skuat Red Sparks harus basah kuyub oleh keringat. Mereka bahkan harus sering mengompres tubuh dengan es batu dalam kantong plastik dan banyak minum selama sesi latihan tersebut.

Simak berita di Koran Solopos edisi hari ini, Jumat (19/4/2024), lewat gawai Anda dengan mengakses koran.solopos.com. Untuk memulai berlangganan silakan daftar ke Solopos ID dengan harga mulai Rp9.999. Berlangganan Solopos ID, Anda bisa mengakses berita Koran Solopos lewat gadget, membaca konten khas Solopos.com yaitu Espos Plus, serta menikmati semua berita di Solopos.com tanpa gangguan iklan.

Bila ada pertanyaan atau kendala mengenai Solopos ID, Anda bisa mengakses Pusat Bantuan atau menghubungi WhatsApp pusat layanan pelanggan SoloposID di 081548554656.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif